Sabtu, 27 Februari 2010

Beberapa Slogan Bung Karno

  • BERDIKARI : Berdiri di Atas Kaki Sendiri
  • JASMERAH : Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah
  • Go to Hell With Your Aid
  • Revolusi Belum Selesai!
  • Merdeka atau Mati

Rabu, 24 Februari 2010

Maskot World Cup dari masa ke masa

1.) INGGRIS 1966

World Cup Willy
Sebuah singa, merupakan simbol tipikal dari Kerajaan Inggris, mengenakan kaos Union Jack dengan kata "WORLD CUP"

2.) MEKSIKO 1970

Juanito
Seorang anak laki-laki mengenakan seragam Meksiko dan sebuah topi sombrero (dengan kata-kata "MEXICO 70"). Namanya merupakan nama kecil dari "Juan", sebuah nama umum dalam bahasa Spanyol

3.) JERMAN BARAT 1974

Tip and Tap
2 anak laki-laki mengenakan seragam Jerman, dengan huruf WM (Weltmeisterschaft, World Cup, Piala Dunia) dan angka 74

4.) ARGENTINA 1978

Gauchito
Seorang anak laki-laki mengenakan seragam Argentina. Topinya (dengan kata ARGENTINA '78), syal dan cambuk merupakan tipikal dari seorang gaucho

5.) SPANYOL 1982

Naranjito
Sebuah jeruk, sebuah buah yang menjadi ciri khas Spanyol, mengenakan seragam dari Spanyol. Namanya berasal dari kata naranja, Bahasa Spanyol dari jeruk, dan kata pengecil "-ito"

6.) MEKSIKO 1986

Pique
Sebuah lada jalapeño, karakteristik dari masakan Meksiko, dengan kumis dan mengenakan topi sombrero. Namanya berasal dari kata picante, Bahasa Spanyol dari rempah-rempah dan saus

7.) ITALIA 1990

Ciao
Seorang pemain stick figure dengan kepala bola sepak dan tubuh berwarna bendera Italia. Namanya merupakan kata sapaan dalam Bahasa Italia

8.) AMERIKA SERIKAT 1994

Striker
Seekor anjing, mengenakan seragam Amerika Serikat dengan kata-kata "USA 94"

9.) PERANCIS 1998

Footix
Seekor unggas, salah satu dari simbol nasional Perancis, dengan kata "FRANCE 98" di dada. Tubuhnya sebagian besar biru, seperti kaos seragam Perancis dan namanya merupakan sebuah kata portmanteau dari "sepak bola" dengan akhiran "-ix" dari Astérix. Nama lain yang sempat diajukan adalah "Raffy", "Houpi", dan "Gallik"

10.) KOREA DAN JEPANG

Ato, Kaz and Nik (The Spheriks)
Oranye, ungu, dan biru futuristik, makhluk ciptaan komputer. Mereka merupakan anggota sebuah tim "Atmoball" (permainan fiksi semacam sepak bola), Ato adalah pelatih sedangkan Kaz dan Nik adalah pemain

11.) JERMAN 2006

Goleo dan Pille
Seekor singa mengenakan kaos Jerman dengan angka 06 dan sebuah bola sepak berbicara, Pille. Goleo adalah sebuah portmanteau dari kata "goal" dan "leo", kata latin dari singa. Di Jerman, "Pille" adalah kata sehari-hari untuk menyebut sepak bola

12.) AFRIKA SELATAN 2010

Zakumi
Zakumi adalah nama maskot Piala Dunia 2010 yang akan digelar di Afrika Selatan. Zakumi adalah seekor macan tutul dengan rambut nyentrik berwarna hijau, Zakumi lahir tanggal 16 Juni 1994 yang bertepatan dengan hari pemuda di Afrika Selatan. Pada tahun 2010 Zakumi akan berusia 16 tahun, yang akan dirayakan secara global dengan tajuk piala dunia 2010.

Nama Zakumi berasal dari kata “Za”, kode untuk Afrika Selatan, dan “kumi”, sebuah kata yang berarti sepuluh dalam berbagai bahasa Afrika. Zakumi mengenakan kostum hijau dan kuning (emas), yang juga menjadi warna dominasi seragam tim Afrika Selatan

Jumat, 19 Februari 2010

Albert Einstein dan sang profesor

Ada kisah menarik semasa Einstein kuliah. Profesornya di kampus suatu ketika menantang mahasiswa-mahasiswanya dengan pertanyaan, "Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada?"

Seorang mahasiswa dengan berani menjawab, "Benar. Dia yang menciptakan semuanya."

"Tuhan menciptakan semuanya?" tanya sang profesor sekali lagi.

"Ya Pak, semuanya," kata mahasiswa tersebut.

Profesor itu menjawab, "Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan menciptakan kejahatan. Karena kejahatan itu ada, dan menurut prinsip kita bahwa pekerjaan kita menjelaskan siapa kita, jadi kita berasumsi bahwa Tuhan itu adalah kejahatan."

Mahasiswa itu terdiam dan tida bisa menjawab hipotesis profesor tersebut. Sang profesor merasa menang dan menyombongkan diri bahwa sekali lagi dia telah membuktikan bahwa agama itu adalah sebuah mitos.

Mahasiswa lain mengangkat tangan dan berkata, "Profesor, boleh saya bertanya sesuatu?"

"Tentu saja," jawab profesor.

Mahasiswa itu berdiri dan bertanya, "Profesor, apakah dingin itu ada?"

"Pertanyaan macam apa itu? Tentu saja dingin itu ada. Kamu tidak pernah sakit flu?" tanya sang profesor diiringi tawa para mahasiswa lainnya.

Mahasiswa itu menjawab, "Kenyataannya, Pak, dingin itu tidak ada. Menurut hukum fisika, yang kita anggap dingin itu adalah ketiadaan panas. Suhu -460 derajat Fahrenheit adalah ketiadaan panas sama sekali. Dan semua partikel menjadi diam dan tidak bisa bereaksi pada suhu tersebut. Kita menciptakan kata 'dingin' untuk mendeskripsikan ketiadaan panas."

Mahasiswa itu melanjutkan, "Profesor, apakah gelap itu ada?"

Profesor itu menjawab, "Tentu saja itu ada."

Mahasiswa itu menjawab, "Sekali lagi Anda salah, Pak. Gelap itu juga tidak ada. Gelap adalah keadaan dimana tidak ada cahaya. Cahaya bisa kita pelajari, gelap tidak. Kita bisa menggunakan prisma Newton untuk memecahkan cahaya menjadi beberapa warna dan mempelajari berbagai panjang gelombang setiap warna. Tapi Anda tidak bisa mengukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur dengan berapa intensitas cahaya di ruangan tersebut. Kata 'gelap' dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan cahaya."

Akhirnya mahasiswa itu bertanya, "Profesor, apakah kejahatan itu ada?"

Dengan bimbang profesor itu menjawab, "Tentu saja, seperti yang telah saya katakan sebelumnya. Kita melihat setiap hari di koran-koran. Banyak perkara kriminal dan kekerasan di antara manusia. Perkara-perkara tersebut adalah manifesti dari kejahatan."

Terhadap pernyataan ini mahasiswa itu menjawab, "Sekali lagi Anda salah, Pak. Kejahatan itu tidak ada. Kejahatan itu tidak ada. Kejahatan adalah ketiadaan Tuhan. Seperti dingin atau gelap, 'kejahatan' adalah kata yang dipakai manusia untuk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan. Tuhan tidak menciptakan kejahatan. Kejahatan adalah hasil dari tidak adanya kasih Tuhan dalam hati manusia. Seperti dingin yang muncul dari ketiadaan panas dan gelap yang timbul dari ketiadaan cahaya."

Profesor itu terdiam.

Nama mahasiswa itu adalah Albert Einstein

Helen Keller, doktor yang buta dan tuli

Helen Adams Keller lahir pada 27 Juni 1880 di Tuscumbia, Alabama, Amerika Serikat. Ia lahir normal, namun pada usia 19 bulan, ia diserang penyakit misterius yang menyebabkan buta dan tuli. Akibat penyakitnya, Helen menjadi liar dan tidak dapat diajar.

Bayangkan bagaimana seorang yang tidak bisa melihat dan mendengar berinterkasi dengan dunia luar?

Bagaimana Anda mengajarinya makan? Helen makan sambil meberjalan mengacak-acak seluruh meja makan. "Helen, hentikan!!" teriak ibunya. Apakah dia mendengar?

Saking putus asanya, helen pernah dikirim ke rumah sakit jiwa.

Pada usia tujuh tahun, orang tua Helen bertemu dengan Johanna (Anne) Mansfeld Sullivan Macy. Annie kemudian menjadi guru pribadi dan mentor untuk Helen. Helen diajar utnuk membaca lewat huruf Braille sampai mengerti apa maksudnya. Dalam salah satu bukunya, Helen menulis, "Saya ingat, hari yang terenting di hidup saya adalah saat guru saya, Anne Mansfield Sullivan, datang pada saya."
Johanna Mansfeld Sullivan

Dengan tekun, Anne mengajar Helen untuk berbicara lewat gerakan mulut, sehingga Helen berkata, "Hal terbaik dan terindah yang tidak dilihat atau disentuh oleh dunia adalah hal yang dirasakan di dalam hati"

Anne memegang tangan Helen di bawah air dan dengan bahasa isyarat, ia mengucapkan "A-I-R" pada tangan yang lain. Saat Helen memegang tanah, Anne mengucapkan "T-A-N-A-H" dan ini dilakukan sebanyak 30 kata per hari. Perlahan tapi pasti, Anne mengajar Helen untuk "melihat" dunia.

Cacat fisik yang diderita helen tidak membuatnya menyerah untuk belajar. Ia belajar bahasa Prancis, Jerman, Yunani, dan Latin lewat braille. Pada usia 20 tahun, ia kuliah di Radcliffe College (cabang Universitas Harvard), khusus perempuan. Sang guru, Anne menemaninya untuk membantunya belajar huruf demi huruf, yang diletakkan ke tangan Helen. Hanya empat tahun, Helen lulus dengan predikat magna cum laude.

Perjuangan helen tidak sampai di situ. Ia berkeliling ke banyak negara untuk mengumpulkan dana untuk orang-orang buta. Ia juga menulis buku The World I Live In dan The Story of My Life (diketik dengan huruf Braille dan huruf biasa) dan diterjemahkan ke dalam 50 bahasa. Ia juga mendirikan American Foundation for the Blind dan American Foundation for the Overseas Blind.

Atas perjuangannya membantu orang-orang buta dan tuli, Helen dianugrahi Honorary University Degrees Women's Hall of Fame, The Presidential Medal of Freedom, the Lions Humanitarian Award. Bahkan kisah hidupnya meraih dua piala Oscar

Kamis, 18 Februari 2010

Albert Einstein dan sopirnya

Albert Einstein pernah mengalami peristiwa yang hampir-hampir menghancurkan reputasinya. Karena saat itu dia sakit keras tapi harus presentasi teorinya yang baru. Dalam perjalanan kepalanya pusing dan tenggorokannya tersumbat akibat radang dan kelelahan. Hal itu ia sampaikan kepada sopirnya dan luar biasa respon sopirnya, “Saya akan menyelamatkan Anda dari kesulitan ini.”

Sopir itu tidak memberi kesempatan kepada Einstein untuk mengelak. Ia segera berkata kepadanya dengan penuh iba, ”Wahai Profesor, saya telah menghadiri ceramah anda seputar relativitas ini lebih dari dua puluh kali, sampai saya telah menghafalnya dan bisa menyampaikannya. Dan di kota ini tidak ada seorangpun yang mengenali Anda.”

Einstein pun menyetujuinya dan berkata, ”Saya yang akan menyetir mobil ketika memasuki kota ini agar orang-orang mengira bahwa engkau adalah aku.” Sopir yang tak menamatkan pendidikan menengah itu berhasil menyampaikan ceramahnya dengan baik. Sehingga saking gembiranya, Einstein yang sedang duduk di barisan pertama merasakan kelelahannya hilang sama sekali.

Terjadilah hal yang tak diharapkan. Munculnya pertanyaan yang mustahil sang sopir mampu menjawabnya. Degup jantung Einstein sangat keras. Sopirnya menjawab pertanyaan yang bisa dijawabnya, hingga akhirnya ia berkata dengan penuh keyakinan dan percaya diri, ”Saya tidak pernah membayangkan bahwa saya tidak mampu menyampaikan makna ini kepada Anda sekalian. Saya mengira bahwa diri saya telah menyampaikan makna ini dengan baik. Sehingga saya yakin bahwa sopir pribadi saya akan mampu menjawab pertanyaan ini hanya dengan mendengarkan ceramah saya.”

Di saat itulah bergema decak kagum dari segenap penjuru yang memenuhi aula. Dan pandangan tidak percaya diri dari para hadirin pun ditujukan kepada Einstein. Senyum sang sopir pun semakin mengembang dan dari atas mimbar ia mengisyaratkan kepada Einstein untuk naik panggung seraya berkata, ”Apakah kalian tidak percaya pada ucapan saya? Kalau begitu, 'Pengalaman adalah sebaik-baik bukti'. Silahkan wahai Profesor Anda menjawab pertanyaan ini.”

Kemudian suara sopir itu bertambah tinggi dan nyaring seraya berkata, ”Bahkan silahkan Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan lainnya. Akan tetapi saya berharap kepada hadirin untuk tidak banyak mengajukan pertanyaan karena sekarang ia dalam keadaan sakit.”

Aula itupun dipenuhi suara tepuk tangan yang terus menerus berulang setiap kali Einstein menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.Orang-orang pun keluar dalam keadaan bingung karena adanya dua orang Einstein.

Begitulah,”pengalaman adalah sebaik-baik bukti”,demikian kata sopir Albert Einstein.

sumber: Buku Zero to Hero

Selasa, 16 Februari 2010

Tiga orang buta

Suatu ketika, tiga orang buta mengunjungi sebuah kebun binatang. Oleh seorang pawang gajah, mereka bertiga dihadapkan dengan seekor gajah dewasa. Ketiga orang buta itu memegang beberapa bagian yang berbeda dari gajah tersebut. Sang pawang meminta mereka mendeskripsikan binatang yang tengah mereka pegang.

Orang buta pertama berkata, "Binatang ini tubuhnya kecil seperti cacing," ketika itu dia menyentuh ekornya.

Orang buta kedua berkata, "Binatang ini sangat tipis dan lebar seperti daun," kala itu ia sedang memegang telinga gajahnya.

Orang buta ketika berkata, "Binatang ini keras dan tidak terlalu besar seperti pohon," saat itu ia sedang memegang kaki sang gajah.

Begitulah, jika kita membutakan hati kita, selamanya kita tak akan mengetahui kebenaran.


Rabu, 10 Februari 2010

Lucu ya . .


Lucu ya, uang Rp 20.000-an kelihatan begitu besar bila dibawa ke kotak amal masjid, tapi begitu kecil bila kita bawa ke supermarket.


Lucu ya, 45 menit terasa terlalu lama untuk berdzikir, tapi betapa pendeknya waktu itu untuk bermain game


Lucu ya, susah merangkai kata untuk dipanjatkan saat berdoa atau sholat, tapi betapa mudahnya mencari bahan obrolan bila ketemu teman.


Lucu ya, betapa serunya perpanjangan waktu di pertandingan bola favorit kita, tapi betapa bosannya bila imam sholat Tarawih bulan Ramadhan kelamaan bacaannya.


Lucu ya, susah banget baca Al-Quran 1 Juz saja, tapi novel "best seller" 100 halaman pun habis dilalap.


Lucu ya, orang-orang pada berebut paling depan untuk nonton bola atau konser, dan berebut cari shaf paling belakang bila Jum'atan agar bisa cepat keluar.

Lucu ya, susahnya orang mengajak berpartisipasi untuk dakwah, tapi mudahnya orang berpartisipasi menyebar gosip.

Lucu ya, kita begitu percaya pada yang dikatakan koran, tapi sering kita mempertanyakan apa yang dikatakan Qur'an.

Lucu ya, semua orang pinginnya masuk surga tanpa harus beriman, berpikir, berbicara atau melakukan apa-apa.

Lucu ya, betapa lamanya 2 jam berada di Mesjid, tapi betapa cepatnya 2 jam berlalu saat menikmati pemutaran film di bioskop.

Lucu ya, kita bisa ngirim ribuan "jokes" lewat "E-mail", tapi bila ngirim yang berkaitan dengan ibadah sering mesti berpikir dua kali.

Ikhlas dan tauhid adalah pohon yang ditanam di taman hati, Amal perbuatan adalah cabang-cabangnya, sedangkan buah-buahnya adalah kehidupan yang baik di dunia dan kenikmatan abadi di alam akhirat. (Ibnul-Qayyim)

Selasa, 09 Februari 2010

Logo Google semasa Olimpiade 2008

Aug 24, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Closing Ceremony - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Closing Ceremony

Aug 23, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Baseball - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Baseball

Aug 22, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Martialarts - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Martialarts

Aug 21, 2008

2008 Beijing Olympic Games - High Jump - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - High Jump

Aug 20, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Athletics - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Athletics

Aug 19, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Swimming - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Swimming

Aug 18, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Table Tennis - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Table Tennis

Aug 16, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Rowing - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Rowing

Aug 16, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Football - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Football

Aug 15, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Badminton - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Badminton

Aug 14, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Basketball - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Basketball

Aug 13, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Rings - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Rings

Aug 12, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Rhythmic Gymnastics - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Rhythmic Gymnastics

Aug 11, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Diving - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Diving

Aug 10, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Weightlifting - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Weightlifting

Aug 09, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Cycling - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Cycling

Aug 08, 2008

2008 Beijing Olympic Games - Opening Ceremony - (Global)

2008 Beijing Olympic Games - Opening Ceremony