Sabtu, 03 Juli 2010

Laut Mati, danau terasin dan tempat terendah di muka bumi

Walau namanya laut, namun sebenarnya Laut Mati merupakan sebuah danau yang membujur di daerah antara Palestina (yang tengah dijajah Israel) dan Yordania. Danau Laut Mati menyimpan sejumlah keunikan yang patut diperhatikan.

Secara geografi, Laut Mati terbentuk 3 juta tahun yang lalu ketika retakan kecil pada Jordan Riff Valley dimana air laut masuk dan terkumpul, iklim kering dan evaporasi tinggi meningkatkan konsentrasi mineral dalam air. Garam, kapur dan gypsum terdapat pada sepanjang retakan ini dan membentuk danau dengan kandungan garam tertinggi.

Dengan kadar garam yang mencapai 33%, hampir tidak ada kehidupan yang mampu bertahan disana. Maka dari itu danau tersebut dinamakan Laut Mati. Anehnya, hanya Laut Mati yang memiliki kadar garam 33%, sedangkan kadar garam rata-rata di Laut Mediteranian hanya sekitar 3%. Keunikan ini menjadi daya tarik masyarakat dunia sehingga tak sedikit wisatawan dari seluruh dunia datang untuk "mengapung" di laut itu.

Orang mudah mengapung di Danau Laut Mati karena kandungan garamnya sangat tinggi, mencapai 33%

Sejak dulu, material dalam Laut Mati diketahui mempunyai efek untuk mempercantik kulit. Dengan mengoleskan lumpur Laut Mati ke tubuh, mineral yang terkandung didalamnya terbukti dapat memperbaiki kulit, melancarkan sirkulasi darah, dan dapat meningkatkan kualitas kesehatan. Hal ini sudah lamadiketahui oleh King Salomon, Cleopatra, dan Herod the Great sehingga mereka mendatangi Laut Mati untuk memperoleh efek tersebut.

Selain itu, Danau Laut Mati merupakan titik terendah di permukaan bumi, yakni 417,5 meter di bawah permukaan laut! (kira-kira setara dengan dasar gedung World Trade Center kalo dicemplungin ke laut sampai tenggelam seluruhnya).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar