Selasa, 19 Januari 2010

The Gridiron Gang ; Duka orang-orang terbuang

Amerika adalah sebuah negara adidaya yang dalam kacamata setiap orang selalu saja dipandang sebagai negeri yang mewah. Gedung-gedung pencakar langit yang tinggi, teknologi yang mendunia, angkatan perang yang tangguh, penghasilan yang melimpah, kekuasaan yang merajai 6 milyar penduduk dunia selalu tergambar jika mendengar kata Amerika Serikat. Ternyata, dibalik kemewahan itu semua, pemuda AS memiliki kehidupan yang kelam. Tidak sedikit dari mereka terlibat dalam gankster jalanan, perkelahian antar gank, hingga hanya ada dua pilihan baginya, terbunuh atau di penjara.

Kenyataan yang demikian membuat geram Sean Porter, seorang pengasuh dalam penjara anak Kilpatrick. Dia memikirkan suatu cara yang cukup gila untuk dapat mengangkat gairah hidup anak asuhnya. Bersama rekannya, Malcolm Moore, ia membentuk tim American Football dan menyertakannya dalam kompetisi daerah. Dapat dibayangkan bagaimana sulitnya membangun tim yang diisi napi muda dari berbagai gank dan latar belakang kehidupan yang keras untuk menjadi sebuah tim yang solid. Namun Sean Porter menjawab tantangan tersebut.

Film ini dirujuk dari kisah nyata di Camp Kilpatrick, dimana anak-anak yang melakukan tindakan kriminal dijebloskan kedalamnya. Dalam film tersebut, terjadi pertarungan batin Willie Weathers saat menolong Kelvin Owens (musuh ganknya yang kini menjadi rekan dalam tim) yang hendak dibunuh teman seganknya. Cukup menarik untuk dijadikan pembangkit motivasi. Anak-anak buangan yang tidak pernah padam. Selama matahari bersinar, meski berada dalam penjara yang kelam, haapan tidak boleh padam.

"I'm has tired as a loser"
(Junior from Camp Kilpatrick)

1 komentar: